PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA
A. Pengertian dan
Manfaat
Pemutusan
hubungan kerja merupakan fungsi terakhir
dart
manajemen sumberdaya manusia, dimana tenaga-tenaga kerja yang ada dipisahkan dari organisasi disebabkan oleh beberapa hal. Pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh organisasi ini dimaksudkan agar :
manajemen sumberdaya manusia, dimana tenaga-tenaga kerja yang ada dipisahkan dari organisasi disebabkan oleh beberapa hal. Pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh organisasi ini dimaksudkan agar :
-
dapat
memberi manfaat bagi organisasi, karena karyawan lama dianggap sudah tua dan
perlu diganti yang baru yang lebih produktif dan bermutu
-
dapat
memberikan pendidikan disiplin kerja
yang baik, karena pemisahan hubungan kerja yang dilakukan sebagai akibat
kelalaian/kesalahan karyawan (pemecatan), akan merupakan pelajaran bagi karyawan lainnya.
B. Beberapa Cara Pemutusan Hubungan
Kerja
Pada
hakekatnya pemutusan hubungan kerja dapat dilihat
dari dua segi, yaitu :
dari dua segi, yaitu :
1.
Pemutusan
hubungan kerja dilakukan oleh organisasi
a. Pensiun
Pensiun adalah merupakan pemisahan
hubungan kerja antara seseorang dengan organisasi karena telah tercapainya
jangka waktu kerja dalam batas waktu
tertentu, misalnya umur. Bagi banyak orang yang mempunyai anggapan bahwa
kerja adalah kehidupan dan pengangguran
adalah suatu kematian yang hidup, maka pensiun adalah merupakan keadaan yang
tidak menyenangkan. Pensiun merupakan peristiwa penting dalam siklus kehidupan
seseorang, dan organisasi mempunyai kewajiban untuk memudahkan peralihan dart
satu tahap ke tahap yang lain.
Para ahli sosiologi
telah menemukan beberapa tahap yang mungkin dilalui oleh seorang karyawan yang
menghadapi masa pension :
-
Tahap
pertama, mulai beberapa tahun sebelum pensiun.
Kesadaran makin mendekatnya pensiun diharapkan mempunyai pengaruh dalam mempersiapkan jaminan keuangan dan kemampuan untuk menikmati hidup. Hal ini harus disadari jauh sebelum masa persiapan pensiun.
Kesadaran makin mendekatnya pensiun diharapkan mempunyai pengaruh dalam mempersiapkan jaminan keuangan dan kemampuan untuk menikmati hidup. Hal ini harus disadari jauh sebelum masa persiapan pensiun.
-
Tahap
kedua, pada saat tepat menjelang pensiun dilaksanakan.
Karyawan merasakan bahwa teman-teman sesama karyawan memandangnya dalam perspektif jangka pendek. keterlibatan terhadap kegiatan-kegiatan yang penting cenderung berkurang. Kemungkinan diminta untuk melatih tenaga calon pengganti.
Karyawan merasakan bahwa teman-teman sesama karyawan memandangnya dalam perspektif jangka pendek. keterlibatan terhadap kegiatan-kegiatan yang penting cenderung berkurang. Kemungkinan diminta untuk melatih tenaga calon pengganti.
-
tahap
ketiga, tahap bulan madu. Orang merasa dirinya mengalami kebebasan baru. Mereka
merencanakan kegiatan-kegiatan untuk menyalurkan hobinya sepanjang keuangan
memungkinkan.
-
tahap
keempat, tahap kemunduran. Pada tahap ini banyak mengalami kekecewaan, perjalanan
yang terus menerus mengakibatkan jenuh, bosan dan menjemukan. Mereka merasakan
sulitnya beradaptasi dengan lingkungan masyarakat yang berbeda sesudah mereka pensiun.
-
tahap
kelima, tahap reorientasi. Mereka mencoba menyusun kembali gaya kehidupan
mereka den beralih pada gaya kehidupan sesudah pensiun.
b. Pemecatan.
Pemecatan merupakan pemutusan hubungan
sepihak dan organisasi karena karyawan melakukan kesalahan, kelalaian yang
sangat merugikan bagi kepentingan organisasi. Biasanya sebelum proses pemecatan
dilakukan terlebih dahulu digunakan tahap peringatan sesuai dengan yang diatur
oleh undang-undang.
c. Pengurangan Tenaga
Pengurangan tenaga terjadi karena
dirasakan perusahaan mengalami kerugian terus menerus dan mencoba melakukan
efisiensi pada organisasi. Organisasi yang melaksanakan evaluasi prestasi kerja
dengan baik, tenaga kerja yang akan diberhentikan adalah tenaga kerja yang
dianggap paling rendah prestasi kerjanya dibanding dengan teman-teman dalam
bagiannya. Pemutusan hubungan kerja dengan cara ini biasanya dilakukan dengan
pemberian pesangon yang besarnya telah diatur oleh undang-undang.
d. Pembubaran Organisasi
Pemutusan hubungan kerja dengan cara
ini terjadi karena perusahaan mengalami keadaan bangkrut dan pailit.
2.
Pemutusan
hubungan kerja dilakukan oleh karyawan
Pindah ke luar organisasi
Pemutusan hubungan dapat pula
dilakukan oleh karyawan karena karyawan menginginkan tempat kerja baru yang lebih
baik dibandingkan dengan tempat lama dimana mereka bekerja sebelumnya.
No comments :
Post a Comment